pshttuban.com – Pengurus Persaudaraan Setia Hati Terate (SH Terate) Ranting Montong menggelar pembinaan calon warga baru tahun 2025 bersama Polsek Montong, di Padepokan Ranting Montong, Rabu (4/6/2025) malam.
Kapolsek Montong, melalui Kanit Reskrim IPTU Siswanto, S.H., memberikan materi kepada 170 calon warga dari Ranting Montong. Pembekalan ini penting, diharapkan agar para calon warga tidak tersangkut permasalahan hukum di kemudian hari, karena dampaknya bisa merugikan pribadi, keluarga, maupun organisasi. Bahkan dapat berdampak kepada masa depan masing-masing orang.
Dalam paparannya, IPTU Siswanto menjelaskan tentang potensi pelanggaran hukum dalam berbagai aspek, mulai dari perilaku penggunaan media sosial, konvoi, tawuran, UU ITE, hingga narkoba. “Setiap orang terikat dengan hukum norma sosial, adat, budaya, dan agama, serta hukum positif negara. Maka kita tidak bisa lepas dari aturan itu agar tidak melanggar aturan yang ada,” katanya.
Mantan Wakapolsek Kerek itu juga mengingatkan kepada para calon warga, jika di kemudian hari menjadi pelatih, juga harus mematuhi aturan. “Kalau besok jadi pelatih jangan seenaknya, patuhi semua aturan yang ada agar tidak sampai urusan pidana. Pengabdiannya berujung pidana karena asal melatih saja,” imbuhnya.
Siswanto juga mengucapkan terima kasih kepada Ranting Montong yang telah bersinergi dengan Polsek Montong dalam pembinaan ini. “Dari Bapak Kapolsek Montong mengucapkan terima kasih kepada Ranting Montong yang telah memberikan ruang kepada kami untuk memberikan pembinaan,” ungkapnya.
Pengurus Ranting Montong, Cipnal Muchlip M., S.E., M.M., menegaskan program ini merupakan tindak lanjut dari program cabang untuk bersinergi dengan para pihak terkait dalam pendidikan siswa. “Terima kasih dari Polsek Montong. Program ini adalah melaksanakan program cabang agar menggandeng polsek masing-masing untuk membina calon warga, sehingga setiap ranting dapat bersinergi dengan polsek masing-masing,” tuturnya. (Ahmad Amin/Humas Ranting Montong)
